Detail Cantuman

RINGKASAN
TEKNIK PRODUKSI BENIH PARENTAL SEMANGKA (Citrullus vulgaris) DI CV. JOGJA HORTI LESTARI SINDUHARJO NGAGLIK SLEMAN YOGYAKARTA. Rizki Adi Purnomo; A41130118 Tahun 2017, Program Studi Teknik Produksi Benih, Produksi Pertanian, Politeknik Negeri Jember.

Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan tanaman holtikultura. Salah satu tanaman tanaman holtikultura yang memiliki nilai jual relatif tinggi adalah semangka (Citrullus vulgaris). CV. Jogja Horti Lestari merupakan perusahaan benih nasional swasta yang bergerak dibidang perbenihan dan pemuliaan tanaman hortikultura CV. Jogya HortiLestari melakukan beberapa penelitian untuk mendapatkan sebuah varietas semangka baru yang unggul dan sesuai permintaan pasar. Salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan dalam merakit varietas baru yang unggul adalah ketersediaan plasma nutfah yang akan dijadikan tanaman tetua atau parental. CV. Jogya HortiLestari memiliki beberapa plasma nutfah yang akan dijadikan tetua atau parental serta untuk menunjang ketersediaan benih parental yang nantinya akan digunakan dalam perakitan varietas unggul baru, CV. Jogya HortiLestari melakukan kegiatan produksi benih parental semangaka sendiri, CV. Jogja Horti Lestari merupakan perusahaan benih nasional. Untuk mengetahui bagaimana kegiatan produksi benih dan pemuliaan tanaman semangka di CV. Jogja Horti Lestari mahasiswa perlu melakukan kegiatan seperti magang kerja industri sebagai upaya peningkatan kompetensi. Tujuan dari Magang Kerja Industri (MKI) adalah mengetahui proses produksi benih parental semangka(Citrullus vulgaris) di CV. Jogja Horti Lestari Sinduharjo Ngaglik Sleman Yogyakarta. Magang Kerja Industri ini dilaksanakan mulai tanggal 6 Maret 2017 sampai 18 Mei 2017. Hasil dari kegiatan Magang Kerja Industri ini kegiatan produksi parental merupakan kegiatan breeder yang di lakukan untuk menghasilkan atau memproduksi benih tanaman tetua (parental) yang diinginkan oleh breeder. Kegiatan produksi parental benih semangka dapat diperoleh dari beberapa proses,
yaitu : survei pasar, pemilihan parental, penanaman parental, seleksi individu, persiapan lahan, pembibitan, penanaman dan penyulaman, pemeliharaan tanaman, pengendalian hama dan penyakit, roguing, panen, serta penanganan pasca panen.