Detail Cantuman

RINGKASAN



Manajemen Penjualan Produk Pt Ultra Jaya Milk Industry Dan Trading Company Tbk Di Modern Trade Chanel Convenience Store, Rania Usny Puspa Ayu, D41131520, Tahun 2017, 62 hlm, Manajemen Agroindustri, Manajemen Agribisnis, Politeknik Negeri Jember, Endro Sugiartono, SE, MM,
Magang Kerja Industri (MKI) merupakan salah satu kegiatan utama dalam pelaksanaan pendidikan di Politeknik Negeri Jember. Kegiatan ini di harapkan dapat memberikan pengalaman serta gambaran mengenai dunia kerja bagi mahasiswa yang merupakan persyaratan yang ditempuh untuk menyelesaikan pendidikan D-IV Manajemen Agroindustri.
Magang Kerja Industri (MKI) dilaksanakan selama 512 jam untuk mahasiswa Program D-IV, kegiatan ini merupakan prasyarat mutlak kelulusan yang diikuti oleh mahasiswa Politeknik Negeri Jember yang dipersiapkan untuk mendapatkan pengalaman dan keterampilan khusus di dunia industri sesuai bidang keahliannya. Selama melakukan kegiatan magang mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu-ilmu yang diperoleh diperkuliahan untuk menyelesaikan serangkaian tugas sesuai dengan lokasi magang. Mahasiswa wajib hadir dilokasi kegiatan setiap hari kerja serta mentaati peraturan-peraturan yang berlaku.
Penjualan yang dilakukan oleh PT Ultrajaya Milk Industry dan Trading Company, Tbk antara lain dilakukan pada chanel General Trade, Modern Trade, dan Horeka (Spesial chanel). Modern trade merupakan bagian dari perusahan PT. Ultrajaya Milk Industry dan Trading Company Tbk yang berfungsi untuk melayani pasar-pasar modern, Horeka, dan institusi
Industri pembuatan minuman saat ini merupakan salah satu bisnis yang menguntungkan, dimana sebagian besar yang dibutuhkan masyarakat adalah minuman sehat yang bermanfaat bagi tubuh manusia. Maka dari itu PT Ultrajaya Milk & Trading Company, Tbk terus melakukan inovasi dengan menciptakan produk-produk baru dan memasarkan produk-produk tersebut kepada masyarakat, selain itu juga terus mengenalkan kepada masyarakat tentang manfaat mengkonsumsi susu.


v

Proses pengiriman barang pada chanel modern trade diawali dengan munculnya PO dari account modern seperti Hypermarket, Supermarket, Minimarket dan Convenience store, kemudian PO tersebut di terima oleh para salesman dan supervisor, PO tersebut ada yang muncul secara otomatis dan ada yang masih di input secara manual. PO yang muncul secara otomatis langsung tertera nomern SO pada sistem, PO yang tidak terdapat nomer SO pada sistem maka harus di input secara manual terlebih dahulu barulah akan muncul nomer SO. Nomer SO tersebut yang nantinya akan di gunakan untuk pembuatan invoice dan surat jalan untuk proses pengiriman barang. Setelah barang dikirim barulah tahap untuk transaksi pembayaran yang dilakukan oleh Tim Account Receivable. Tim AR tersebut menyiapkan berkas-berkas seperti faktur pajak, kwitansi dll untuk selanjutnya di lakukan tukar faktur oleh depkolektor. Berkas-berkas tersebut ditukar dengan bukti penerimaan barang, untuk memastikan barang sudah sampai pada account yang dituju. Setelah dokumen-dokumen tersebut telah ditukar dengan pihak account, tinggal menunggu pihak account tersebut melakukan pembayaran sesuai dengan batas waktu yang telah di tentukan. Pembayaran dilakukan secara transfer ke rekening Ultrajaya. setelah pembayaran di lakukan maka tim AR dari masing-masing account melakukan alokasi pembayaran, dan me nol kan saldo pembayaran. Dari simulasi data penjualan pada tahun 2017 di dapatkan penjualan susu dalam liter berhasil mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Setelah dilakukannya beberap upaya untuk meningkatkan penjualan. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menjelaskan proses penjualan produk PT Ultrajaya Milk Industry dan Trading Company pada Modern Trade Chanel Convinience Store, mulai dari proses pemesanan barang (buka PO), Pengiriman barang, Penginputan data sampai pada proses pembayaraan. Untuk menjelaskan upaya peningkatan penjualan dan berapa target penjualan yang telah di capai pada tahun ini dan tahun sebelumnya, dengan manajemen penjualan yang dilakukan oleh perusahaan.
Berdasarkan hasil kegiatan yang telah dilakukan dapat diketahui bahwasanyamanajemen penjualan pada modern trade PT Ultrajaya milk industry & Trading Company, Tbk terdapat beberapa bagian pendukung penjualan tersebut
vi

diantaranya SKAM yang bertugas melakukan trading term dengan pihak account, bagian Salesman dan supervisor yang bertugas untuk melakukan penjualan secara langsung, bagian sales staf yang bertugas untuk mengalokasikan barang yang terdapat pada PO, alokasi tersebut dilakukan untuk melihat persediaan barang yang ada digudang dan melihat target yang telah di capai oleh para salesman dan para supervisor. Bagian TL yang bertanggung jawab memimpin para SPG yang ada pada lapangan. Bagian Customer care yang bertugas melayani complain dari para customer yang berkaitan dengan produk Ultrajaya.Bagian spashment bertugas untuk mendesain penempatan produk pada lapangan. Produk di desain sebaik mungkin, produk di tata berdasarkan ukuran dan rasa, serta disesuaikan dengan eye level. Bagian trade marketing yang bertugas untuk memikirkan promosi produk. Bagian logistik adalah bagian yang bekerjasama dengan PT Toll yang bertanggung jawab untuk melakukan pengiriman barang ke pada konsumen. Bagian Account receivable bertugas untuk melakukan persiapan dokumendokumen untuk penagihan pembayaran dan pengalokasian pembayaran. Dari bagian-bagian tersebut saling bekerjasama untuk meningkatkan penjualan .