Detail Cantuman

RINGKASAN
Penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) Pada Pengolahan Teri Nasi (Stolephorus sp) Di PT Insan Citraprima Sejahtera (ICS) Seafoods Rembang Jawa Tengah, Dita Indriyanti, NIM D41130573, Tahun 2017, 63 hlm, Program Studi D-IV Manajemen Agroindustri, Jurusan Manajemen Agribisnis, Politeknik Negeri Jember, Dr. Ir Hari Rujito, MT (Pembimbing PKL), Wenny Dhamayanthi, SE, M.Si (Penguji PKL).
Praktek Kerja Lapang (PKL) merupakan kegiatan mahasiswa untuk belajar bekerja praktis pada perusahaan / industri atau unit bisnis strategis lainnya yang diharapkan dapat menjadi sarana penerapan keterampilan dan keahlian mahasiswa. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa dengan cara ikut bekerja sehari – hari dengan jangka waktu 512 jam pada perusahaan instansi terkait yang layak dan representatif dijadikan lokasi PKL. Pemilihan tempat PKL harus disesuaikan dengan materi yang diperoleh oleh mahasiswa selama perkuliahan dikampus, perusahaan yang menjadi tempat pelaksanaan PKL adalah PT Insan Citraprima Sejahtera Unit Rembang. Peusahaan ini merupakan salah satu perusahaan terintegrasi di bidang pegolahan hasil kelautan seperti teri nasi dan kalapan. PT Insan Citraprima Sejahtera merupakan salah satu unit perusahaan yang berada di wilayah Kabupaten Rembang Jawa Tengah. PT Insan Citrapima Sejahtera Unit Rembang merupakan salah satu perusahaan yang telah menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) terhadap semua produk yang dihasilkannya, hal ini terbukati dengan semua kebijakan yang diambil oleh perusahaan salah satunya adalah standar proses pengolahan teri secara benar dan baik. Standart Operational Procedure (SOP) sangat penting bagi perkembangan perusahaan seperti standart pemasakan, penjemuran, penyimpanan, memasuki ruang peyortiran, sizing, finishing, dan packaging. Sehingga suatu perusahaan perlu menjaga dan mempertahankan SOP yang ada di perusahaan tersebut.
PT. Insan Citraprima Sejahtera (ICS) Unit Rembang, Jawa Tengah merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang agroindustri pengolahan hasil perikanan berfokus pada ikan teri nasi (Chirimen) dan ikan kalapan (Himego) salah satu unsur penting untuk mendukung berjalanya proses produksi agar efektif tergantung pada mesin, energi, bahan baku, bahan penolong dan unsur yang paling penting adalah tenaga kerja. Perusahaan dapat meningkatkan produktivitas tenaga kerja agar dapat mengembangkan perusahaan dengan memperhatikan faktor-faktor apa sajakan yang dapat mempengaruhi dan menigkatkan produktifitas tenaga kerja itu sendiri.
Hasil dari pengamatan yang dilakukan oleh peneliti selama kegiatan praktek kerja lapang pada bagian pengolahan teri nasi dapat diketahui bahwa penerapan standar operasional prosedur yang diterapkan oleh PT Insan Citraprima Sejahtera telah berjalan dengan baik, hanya saja terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan karena dapat menimbulkan beberapa permasalahan yaitu pada penerimaan bahan baku, perebusan, penjemuran, proses sortasi, sizing , finishing dan pengepackan. Ketujuh kegiatan tersebut merupakan kegiatan utama pada pengolahan terri nasi yang memiliki kaitan erat dengan kualitas produk yang nantinya akan dihasilkan.
(Jurusan Manajemen Agribisnis, Program Studi D-IV Manajemen Agroindustri, Politeknik Negeri Jember)