PERHITUNGAN FLOW RATE BRINE MENGGUNAKAN WEIR BOX PADA SUMUR PRODUKSI HCE-XXX: LAPANGAN PANAS BUMI DIENG
PRISCA AMALIA NOFITASARI - Personal Name (Pengarang)
Text
English
2017
JURUSAN TEKNIK : PROGRAM STUDI TEKNIK ENERGI TERBARUKAN
RINGKASAN
Perhitungan Flow Rate Brine Menggunakan Weir Box Pada Sumur Produksi
HCE-XXX: Lapangan Panas Bumi Dieng, Prisca Amalia Nofitasari, NIM
B42131541, Tahun 2017, 85 hlm, Teknik, Politeknik Negeri Jember, Yuana
Susmiati, S.TP, M.Si (Pembimbing), Kiap Wicaksono (Pembimbing Lapang I),
dan Trisusnu Ristianto (Pembimbing Lapang II).
Praktek Kerja Lapang (PKL) merupakan suatu praktek kerja nyata yang
dilakukan oleh seluruh mahasiswa terutama pada mahasiswa akhir Politeknik
Negeri Jember guna untuk membandingkan serta menerapkan teori dalam ilmu
yang didapatkan ketika di bangku perkuliahan. Salah satu tempat untuk
menunjang amanah tersebut yaitu dengan adanya praktek kerja lapang pada
pembangkit listrik geothermal PT Geo Dipa Energi Unit Dieng yang terletak di
antara 2 kecamatan yaitu Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara dan
Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo.
Laporan ini bertujuan untuk mengetahui dan membandingkan jumlah laju
aliran brine yang keluar dari separator dan silincer dengan menggunakan metode
weir box 2 alur yakni alur maju dan alur mundur sehingga didapatkan nilai laju
alir brine dan vapor yang selanjutnya dapat digunakan untuk menghitung estimasi
capacity sumur yang dihasilkan. Weir Box yang digunakan pada unit pembangkit
ini adalah weir box dengan tipe Rectangular Weir. Karena ukurannya yang telah
memenuhi syarat (ISO 143/1) maka didalam perhitungan digunakan rumus
pendekatan weir (Saptadji, 2009).
Berdasarkan hasil kegiatan praktek kerja lapang (PKL) dan pengolahan
data yang telah dilakukan selama 2 bulan pada tanggal 6 Januari 2017 – 30 April
2017 didapatkan hasil laju alir brine pada sumur HCE-XXX dengan potensi yang
dapat dihasilkan oleh sumur tersebut. Dari pengolahan data yang dilakukan
didapatkan nilai laju alir brine outlet AFT menggunakan weir box alur maju dan
mundur dengan nilai rata-rata sebesar 154,56 ton/jam dan 309,99 ton/jam. Adapun
potensi sumur yang dihasilkan selama 2 bulan pada well PAD HCE-XXX
memiliki rata-rata estimasi capacity sebesar 39,05 MW untuk alur maju dan 13,11
MW untuk alur mundur, sehingga alur mundur menjadi lebih efisien. Menurunnya
vii
potensi suatu sumur selain berdampak pada menurunnya laju alir brine dan
vapour juga akan berdampak pada load suatu perusahaan, karena semakin rendah
potensi sumur maka semakin rendah pula well output yang dikeluarkan dari sumur
tersebut sehingga menurunkan beban pembangkit yang akan dikeluarkan oleh
perusahaan geothermal.
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
POLITEKNIK NEGERI JEMBER |
Pengarang |
PRISCA AMALIA NOFITASARI - Personal Name (Pengarang) |
Edisi |
Publish |
No. Panggil |
|
Subyek |
TEKNIK ENERGI TERBARUKAN
|
Klasifikasi |
|
Judul Seri |
|
GMD |
Text |
Bahasa |
English |
Penerbit |
PROGRAM STUDI TEKNIK ENERGI TERBARUKAN |
Tahun Terbit |
2017 |
Tempat Terbit |
JURUSAN TEKNIK |
Deskripsi Fisik |
20cm |
Info Detil Spesifik |
|
Citation
PRISCA AMALIA NOFITASARI. (2017).
PERHITUNGAN FLOW RATE BRINE MENGGUNAKAN WEIR BOX PADA SUMUR PRODUKSI HCE-XXX: LAPANGAN PANAS BUMI DIENG(Publish).JURUSAN TEKNIK:PROGRAM STUDI TEKNIK ENERGI TERBARUKAN
PRISCA AMALIA NOFITASARI.
PERHITUNGAN FLOW RATE BRINE MENGGUNAKAN WEIR BOX PADA SUMUR PRODUKSI HCE-XXX: LAPANGAN PANAS BUMI DIENG(Publish).JURUSAN TEKNIK:PROGRAM STUDI TEKNIK ENERGI TERBARUKAN,2017.Text
PRISCA AMALIA NOFITASARI.
PERHITUNGAN FLOW RATE BRINE MENGGUNAKAN WEIR BOX PADA SUMUR PRODUKSI HCE-XXX: LAPANGAN PANAS BUMI DIENG(Publish).JURUSAN TEKNIK:PROGRAM STUDI TEKNIK ENERGI TERBARUKAN,2017.Text
PRISCA AMALIA NOFITASARI.
PERHITUNGAN FLOW RATE BRINE MENGGUNAKAN WEIR BOX PADA SUMUR PRODUKSI HCE-XXX: LAPANGAN PANAS BUMI DIENG(Publish).JURUSAN TEKNIK:PROGRAM STUDI TEKNIK ENERGI TERBARUKAN,2017.Text