Detail Cantuman

Kajian Efisiensi dan Distribusi Daya Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro
(PLTMH). Studi Kasus Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH)
Sampean Baru Dusun Bunutan Tapen Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowoso.
Nurul Azizah
Program Studi Teknik Energi Terarukan
Jurusan Teknik
ABSTRAK
Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) Sampean Baru pada tahun 1993
s/d 1995 dan mulai beroperasi tahun 1997 bertujuan untuk memanfaatkan potensi
sumber daya air yang melimpah melewati pintu Bendungan Sampean Baru.
Kurangnya perhatian dari pihak terkait tentang perawatan dan perbaikan dari
keseluruhan komponen PLTMH mengakibatkakn kondisi PLTMH seperti
terbengkalai. Dapat dilihat dari tahun beroperasinya hingga saat ini masih belum
ada upaya optimalisasi kembali dari pihak pengerjaan proyek pembangunan
PLTMH. Hal tersebut menyebabkan daya yang dihasilkan pengalami penurunan,
dan juga sangat berpengaruh terhadap energi listrik yang didistribusikan. Tahapan
penelitian dimulai dari studi literatur, dan dilanjutkan dengan Pengumpulan Data,
Perhitungan Daya potensi, Perhitungan Daya yang dibangkitkan, menghitung nilai
Efisiensi dan Rugi Daya dalam pendistribusian energi listrik yang dihasilkan
PLTMH Sampean Baru. Debit yang diperoleh sebesar 2.3 - 5,60 m3/s dengan
ketinggian 17,9 meter. Jumlah daya yang dihasilkan oleh generator yang terdapat
di PLTMH Sampean Baru ini dengan rata-rata sebesar 897,712 kW/hari pada
bulan April, pada bulan Mei sebesar 536,466 kW/hari dan 418,502 kW/hari pada
Bulan Juli. Terjadi penurunan nilai efisiensi 89% dari daya potensi yang
dihasilkan, menjadi 80,1% dari daya keluaran Generator. Daya yang dihasilkan
PLTMH Sampean Baru didistribusikan langsung ke PLN Wonosari sebesar
780,843 kW/hari dibulan April, 357,231 kW/hari dibulan Mei, dan 295,683
kW/hari dibulan Juli.
Kata Kunci: Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH), Efisiensi PLTMH,dan Distribusi Listrikii




Kajian Efisiensi dan Distribusi Daya Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro
(PLTMH). Studi Kasus Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH)
Sampean Baru Dusun Bunutan Tapen Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowoso
Nurul Azizah
Program Studi Teknik Energi Terarukan
Jurusan Teknik
ABSTRACT
The Micro-hydro Power Plant (PLTMH) Sampean Baru from 1993 to 1995 and
commenced operations in 1997 aims to exploit the potential of abundant water
resources through the door of the Sampean Baru Dam. Lack of attention from
related parties about the maintenance and improvement of the overall components
of PLTMH resulted in the condition of PLTMH as dormant. It can be seen from
the year of operation until now there is still no re-optimization effort from the
construction project of PLTMH development. This causes the resulting power to
decrease, and also greatly affects the electrical energy distributed. The research
stages are started from the literature study, followed by Data Collection,
Potential Power Calculation, Power Generated Calculation, Calculating the
Efficiency and Loss of Power in the distribution of electrical energy produced by
Sampean Baru PLTMH. The discharge obtained by 2.3 - 5.60 m3 / s with a height
of 17.9 meters. The amount of power generated by the generators contained in the
Sampean Baru PLTMH is an average of 897.712 kW / day in April, in May at
536.466 kW / day and 418,502 kW / day in July. There is a decrease in the
efficiency value of 89% of the potential power generated, to 80.1% of Generator
output power. The power generated by PLTMH Sampean Baru is distributed
directly to PLN Wonosari at 780,843 kW / day in April, 357,231 kW / day in May
and 295,683 kW / day in July.
Keywords: Micro Hydro Power Plant (PLTMH), Efficiency of PLTMH, and Electrical Distribution