Detail Cantuman

RINGKASAN
Manajemen Penanganan Ektoparasit Pada Benih Ikan Mas Najawa (Cyprinus Carpio) Di Balai Pengembangan Teknologi Perikanan Budidaya (BPTPB) Cangkringan Desa Argomulyo Kecamatan Cangkringan Sleman Yogyakarta, Dyanita Noor Afidah, Nim D31150864, Tahun 2018, 65 hlm, Manajemen Agribisnis, Politeknik Negeri Jember, R. Alamsyah Sutantio, SE, M.Si (Pembimbing Internal) dan Astuti Sp (Pembimbing Eksternal).

Praktek Kerja Lapang (PKL) adalah salah satu sistem pembelajaran yang diterapkan atau dilaksanakan sebagai syarat kelulusan bagi mahasiswa Politeknik Negeri Jember. Praktek Kerja Lapang (PKL) juga merupakan bentuk implementasi penguasaan keahlian yang dimiliki mahasiswa untuk mengaplikasikan secara langsung pengetahuan yang diperoleh dari perkuliahan. Kegiatan ini dilakukan untuk mengembangkan skill mahasiswa secara nyata dibidangnya dan kegiatan ini pun dimulai pada awal semester 6 selama 384 jam atau setara dengan 2 bulan.

Ikan mas (Cyprinus carpio) merupakan komoditas ikan air tawar yang bernilai ekonomis dan sudah tersebar di wilayah Indonesia. Dalam budidaya ikan mas Najawa adapun penanganan mengenai penyakit ikan. Penyakit ikan merupakan segala sesuatu yang dapat menimbulkan gangguan pada ikan baik secara langsung maupun tidak langsung. Salah satu penyebab penyakit pada ikan yaitu parasit. Penanganan parasit khususnya pada ektoparasit dengan melakukan pengamatan mengenai keadaan fisik ikan, ektoparasit yang mneyerang, lingkungan hidup ikan, kualitas air dan pengendalian parasit dengan menggunakan vitamin, probiotok, antiseptik, blue copper, dan pemberian fermentasi pelepah pisang. Parasit yang sering menyerang pada benih ikan mas najawa yaitu parasit Trichodina sp dan Dactylogyrus sp. Dalam pengamatan ektoparasit seperti pengambilan sampel dan pengecekan kualitas air sesuai dengan SNI.