Detail Cantuman

viii
ANALISIS USAHA ABON PEPAYA DI DESA BAGOREJO
KECAMATAN SRONO KABUPATEN BANYUWANGI
Adil Dian Ide Laksana
Program Studi Manajemen Agribisnis
Jurusan Manajemen Agribisnis
ABSTRAK
Tugas akhir ini dilakukan di Desa Bagorejo Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi selama lima (5) bulan yaitu pada bulan Oktober 2017 sampai Februari 2018. Abon pepaya merupakan salah satu bentuk olahan yang umumnya dibuat dari daging yang disuwir-suwir dan ditambahkan bumbu kemudian dilakukan penggorengan dan pengepresan. Abon pepaya dapat digunakan sebagai alternatif lain dalam penyajian, selain karena praktis, rasanya juga disukai karena ditambahkan bumbu-bumbu. Abon pepaya ini juga dapat dijadikan sebagai salah satu penganekaragaman produk olahan utamanya untuk bahan pangan yang kurang diminati seperti buah pepaya muda. Metode analisis yang digunakan adalah BEP, R/C Ratio, dan ROI yang mana mengidentifikasi dari titik impas, jumlah penerimaan yang diterima, dan tingkat kembalinya modal dari hasil yang didapat yaitu BEP (produksi) = 15 kemasan, BEP (harga) = Rp 7.100, R/C Ratio = 1,27 dan ROI = 11,3 %. Berdasarkan ketiga analisis diatas maka analisis usaha abon pepaya di Desa Bagorejo Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi adalah menguntungkan dan layak untuk dikembangkan.
Kata Kunci : Abon Pepaya, BEP, R/C Ratio, dan ROI.