Detail Cantuman

ANALISIS USAHA BATIM (BAKSO JAMUR TIRAM)
DI DESA KEBONAN KECAMATAN PASIRIAN
KABUPATEN LUMAJANG
Pulung Wandaru
Program Studi Manajemen Agribisnis
Jurusan Manajemen Agribisnis
ABSTRAK
Tugas akhir ini dilakukan di Desa Kebonan Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang selama 7 (enam) bulan yaitu dimulai dari tanggal 21 Desember 2017 sampai tanggal 8 Juni 2018. Bakso merupakan makanan yang berasal dari Negeri China namun dibawa oleh pedagang China yang menetap di Indonesia. Awal mulanya bakso terbuat dari daging babi, namun seiring perkembangannya daging babi diganti oleh daging sapi karena mayoritas penduduk Indonesia muslim. Proses produksi bakso jamur tiram melalui 4 tahapan meliputi persiapan alat dan bahan, pembersihan bahan baku, penimbangan bahan baku, dan pembuatan adonan hingga jadi bakso. Metode analisis yang digunakan adalah BEP, R/C Ratio, dan ROI. Hasil analisis BEP (produksi) 164 unit lebih kecil dari jumlah produksi yaitu 220 unit dan BEP (harga) Rp 1.116, lebih kecil dibandingkan dengan harga jual yang sudah ditetapkan yaitu dengan harga Rp 1.500,-. Nilai R/C Ratio sebesar 1,34 dan ROI sebesar 13%. Berdasarkan ketiga analisis di atas maka analisis usaha BATIM (BAKSO JAMUR TIRAM) di Desa Kebonan Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang menguntungkan dan layak untuk dilanjutkan.
Kata Kunci : Bakso