Detail Cantuman

RINGKASAN
Penambahan Enzim Papain Dalam Pakan Pada Usaha Ayam Kampung (Gallus gallus domesticus), Suprih Pangestu, NIM C31151438, Tahun 2018, 55 hlm, Produksi Ternak, Peternakan, Politeknik Negeri Jember, Nurkholis, S.Pt, MP. (Pembimbing Utama).
Ayam kampung merupakan ayam asli yang sudah beradaptasi dengan lingkungan tropis Indonesia. Kelebihan dari ayam kampung diantaranya daging dan telurnya lebih disukai masyarakat, harganya relatif lebih mahal dibanding ayam ras. Masalah yang timbul dimasyarakat adalah pemberian pakan berkualitas rendah sehingga tidak dicerna secara maksimal oleh tubuh ayam kampung. Salah satu cara untuk menangani hal tersebut yaitu dengan penambahan enzim papain dalam pakan.
Enzim papain adalah enzim protease yang terdapat dalam getah papaya, baik dalam buah, batang maupun daunnya yang berfungsi sebagai pemecah molekul protein. Penambahan enzim papain dalam pakan ayam kampung ini bertujuan untuk membantu proses pencernaan protein kasar yang terkandung dalam ransum agar kecernaannya maksimal, mengefektifkan bahan pakan yang berkualitas rendah dan dapat menambah bobot badan ayam kampung.
Tujuan dilaksanakannya proyek usaha mandiri (PUM) ini adalah mengetahui apakah penambahan enzyme papain 0,075% dalam pakan dapat menambah bobot bdan pada ayam kampung dan dapat mengetahui apakah penambahan enyme papain 0,075% dalam pakan dapat memberikan keuntungan bagi petrnak. PUM ini dilaksanakan pada tanggal 22 Mei sampai Juli 2018 yang bertempat di kandang ayam broiler, Politeknik Negeri Jember.




Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa Penambahan enzyme papain 0,075% dalam pakan pada usaha ayam kampung dengan rata-rata konsumsi pakan komulatif dengan penamahan enzim papain dalam pakan adalah 1826,72 g/ekor/minggu dengan rata-rata bobot badan 649,82 g/ekor, FCR kumulatif 2,95, dan mortalitas 3%. Biaya usaha yang dihabiskan pada pemeliharaan Rp. 4.326.000,- pendapatan penjualan Rp. 4.732.000,- dan keuntungan sebesar Rp.406.000,- atau 9% dari total biaya.