Detail Cantuman

Korelasi Curah Hujan Terhadap Produksi TBS Kelapa Sawit (Elaeis guineensi Jacq.) di PT. Tunggal Perkasa Plantations Indragiri Hulu - Riau
Ir. Abdul Madjid, MP. (Pembimbing I), Ir. Cherry Triwidiarto, M.Si. (Pembimbing II).
Ery Bagustira
Program Studi Produksi Tanaman Perkebunan
Jurusan Produksi Pertanian
ABSTRAK
Kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) merupakan tanaman perkebunan yang cukup penting di Indonesia dan masih memiliki prospek pengembangan yang cerah. Salah satu faktor yang menjadi pembatas produksi kelapa sawit yaitu curah hujan. Tujuan yang ingin dicapai pada kegiatan ilmiah ini yaitu untuk mengetahui korelasi curah hujan terhadap produksi Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Kebun Redang Seko Afd. OV PT. Tunggal Perkasa., pada bulan Maret 2017 sampai dengan Mei 2017. Kegiatan Ilmiah ini menggunakan data sekunder yang tersedia di administrasi kebun. Data sekunder untuk keperluan analisis meliputi data curah hujan kebun pada tahun 2012 sampai dengan 2016 dan data produksi TBS kelapa sawit varietas DxP Socfindo Lame sebanyak 12 blok pada tahun 2013 sampai dengan 2017. Kegiatan ini menggunakan teknik analisis Korelasi Pearson Product Moment (PPM) dengan curah hujan sebagai faktor (X) dan produksi sebagai faktor (Y). Dari hasil analisis yang dilakukan didapat hasil r yaitu negatif (-) artinya curah hujan berpengaruh terhadap penurunan produksi. Akan tetapi dalam hal ini curah hujan bukan faktor utama sebagai dampak hasil korelasi negatif tersebut. Dikarenakan pada tahun 2013 terjadi konflik internal dimana terjadi demonstrasi yang berakibat selama kurang lebih 8 bulan PT. TPP tidak beraktifitas kerja karena hal tersebut, sehingga dampak tersebut mempengaruhi produksi hingga 5 tahun selanjutnya.
Kata kunci : Kelapa Sawit, Curah Hujan, Produksi TBS