Detail Cantuman

RINGKASAN
Teknik Produksi Tanaman Padi (Oryza sativa L.) Varietas Ciherang Menggunakan Sistem Tanam Jajar Legowo 2:1 di Kebun Benih Gumelar. Husni Rahmatullah. A42141835. Juli 2018. Program Studi Teknologi Produksi Tanaman Pangan. Produksi Pertanian. Politeknik Negeri Jember. Dosen Pembimbing Rudi Wardhana, S.Pd, M.Si.

Tanaman padi (Oryza sativa L.) merupakan tanaman pangan penting yang telah menjadi makanan pokok lebih dari setengah penduduk dunia. Padi merupakan komoditas utama dalam menyokong pangan masyarakat. Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk yang besar menghadapi tantangan dalam memenuhi kebutuhan pangan penduduk. Kebutuhan akan beras terus meningkat seiring dengan laju pertumbuhan penduduk yang lebih cepat dari pertumbuhan produksi pangan yang tersedia. Oleh karena itu, kebijakan ketahanan pangan menjadi fokus utama dalam pembangunan pertanian. Maka muncul teknologi yaitu teknologi penanaman jajar legowo.
Tujuan Praktik Kerja Lapang (PKL) ini adalah menambah pengetahuan, wawasan, mengidentifikasi dan memecahkan masalah serta menambah keterampilan dalam melakukan analisa usaha tani dalam budidaya benih padi di Kebun Benih Gumelar dengan cara wawancara, observasi, praktik lapang, pustaka, dan dokumentasi. Kegiatan Praktik Kerja Lapang (PKL) dilaksanakan mulai tanggal 5 Maret 2018 – 9 Mei 2018.
Hasil dari Praktik Kerja Lapang (PKL) adalah cara tanam padi jajar legowo merupakan salah satu teknik penanaman padi yang dapat menghasilkan produksi yang cukup tinggi serta memberikan kemudahan dalam aplikasi pupuk dan pengendalian organisme pengganggu tanaman. Selain itu sistem tanam jajar legowo juga meningkatkan jumlah populasi tanaman dengan pengaturan jarak tanam. Sistem tanam jajar legowo di Kebun Benih Gumelar menggunakan sistem tanam 2:1. Sehingga dapat disimpulkan bahwa mahasiswa dapat meningkatkan pengetahuan, mengidentifikasi dan memecahkan masalah dalam budidaya benih padi serta meningkatkan keterampilan dalam melakukan analisa usaha tani dalam budidaya benih padi di Kebun Benih Gumelar.