Detail Cantuman

RINGKASAN
Proses Penerimaan Bahan Baku Telur Bebek Terhadap Produk Gudeg Kaleng Bu Tjitro 1925 CV. Buana Citra Sentosa Daerah Istimewa Jogjakarta, Noer Qomariah Dahlan, NIM D41141505 Tahun 2018, 43 Halaman, Manajemen Agribisnis, Politeknik Negeri Jember, Ariesia Ayuning Gemaputri,S.Pi, MP.
Praktek Kerja Lapang (PKL) merupakan kegiatan utama dalam pelaksanaan pendidikan di Politeknik Negeri Jember. Praktek Kerja Lapang ini wajib dilaksanakan oleh mahasiswa Politeknik Negeri Jember selama 512 jam.
CV. Buna Citra Sentosa merupakan perusahan yang memproduksi makanan tradisional khas jogyakarta dengan mengunakan teknologi pengalengan makanan dan dipasarkan ekspor impor. Saat ini perusahaan makanan dalam kaleng merupakan bisnis yang menguntungkan, terutama makanan yang memiliki beberapa varian yaitu original, pedas, rendang, dan blondo. Oleh karena itu untuk bersaing dengan kompetitor maka perusahaan terus berinovasi dalam memproduksi suatu produk serta berinovasi dalam memasarkan produknya dan menjalin hubungan baik dengan konsumen.
Proses pengolahan gudeg kaleng Bu Tjitro 1925 CV. Buana Citra Sentosa, dalam proses pengolahan gudeg terdapat 5 alur kegiatan yang saling berkaitan yaitu, penerimaan bahan baku, proses pemasakan atau pengolahan, proses pengalengan, proses pelabelan dan pengemasan, dan yang terakhir proses pengiriman atau pendistribusian produk.
Pengananan bahan baku telur bebek diperoleh dari pemasok yang berasal dari Jogjakarta sendiri, pasakon telur bebek sebanyak 4000 butir telur yang datang seminggu sekali dengan menggunkan alat transportasi berupa mobil pick up atau sepeda motor. Telur yang baru datang dimasukkan dalam ruangan cost control telur yang baru datang dimasukan dalam ruang cost control yang kemudian di sortasi dan telur yang baik akan di rebus.